Kupang.Spektrumnasional.com|| Kapolda Cup II dalam rangka merayakan hari Bhayangkara ke-76, selenggarakan kejuaraan Binaraga, Body Contest Women Sport Model Panco & Aerobik. Dengan mendapatkan total hadiah dalam contest tersebut sebanyak 150 juta. Terdapat pula bintang tamu Novia Wijayanti dan Ricky Syamsuri yang khusus dari Jakarta kedua bintang tamu itu telah mengikuti kejuaraan-kejuaraan di luar negeri.
Dalam pantauan media yang membuka kegiatan tersebut Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs. Heri Sulistianto. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa event Kapolda Cup I dilakukan pada tahun 2008, sedangkan Kapolda Cup II dilakukan pada hari ini. Sabtu (30/07/22), terselenggara di Lippo Plaza Kupang.
"Kegiatan ini kita gelar dalam satu hari penuh, kami sangat berharap bahwa kegiatan ini diadakan untuk membangun kepercayaan masyarakat dan sebagai wujud kedekatan Polri dengan masyarakat. Melalui bidang olahraga kebugaran, khususnya sehingga bisa dapat memberikan motivasi yang signifikan dalam meningkatkan kualitas atlet dengan menjaring bibit-bibit atlet lokal sekaligus mengangkat potensi daerah," ucap Wakapolda NTT dalam sambutannya.
Lanjutnya, dengan kegiatan tersebut dapat memberikan kontribusi untuk NTT dari sektor pariwisata dan sisi entertaiment. Ia menekankan, dengan melalui kegiatan ini dapat mengarahkan generasi muda untuk mencintai dan membudayakan olahraga sejak dini.
"Sehingga terlepas dari ancaman penggunaan hal-hal yang tidak diharapkan berupa narkotika dan sejenisnya, hal ini merupakan dampak positif dalam menciptakan kemitraan yang akan mempengaruhi tingkat keberhasilan tugas Polri dalam menciptakan kesadaran masyarakat untuk tertib dan sadar kamtibmas," pungkas Heri.
Pada kesempatan itu juga David Satrio selaku juri empat menyampaikan bahwa, kegiatan itu disiapkan hampir dua bulan dengan mendapatkan mandat dari Wakapolda NTT untuk membentuk panitia Kapolda Cup II. Perbandingan antara Kapolda Cup I tahun 2008 dan Kapolda Cup II 2022 untuk partisipasi peserta body contest sangat meningkat.
"Dari kegiatan ini kita akan menyeleksi agar ketika ada event di luar akan dibawakan dalam event tersebut, kita juga akan membimbing adik-adik dari NTT agar bisa mempersiapkan diri dalam event-event selanjutnya," jelas David.
Ia menjelaskan bahwa body contest kemungkinan besar telah dilaksanakan di setiap daerah yang ada di NTT, akan tetapi untuk binaraga jarang dilaksanakan karena terdapat banyak kriteria penilaian.
"Setelah event ini akan dilaksanakan event beladiri. Kita sangat suport generasi muda NTT dalam dunia atlet. Kita juga pernah mengirim atlet dari NTT untuk mengikuti event besar di pulau Jawa, semoga dengan event seperti ini para atlet di NTT bisa semangat untuk menciptakan bibit-bibit baru agar bisa menuju ke tingkat nasional maupun internasional," tutup David.